Tumbangkan Khofifah - Emil, Ahmad Hidayat: Bu Risma Tokoh Politik Utama di Surabaya

avatar pusaran.net

pusaran.net – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya menegaskan dominasi pasangan calon (paslon) yang diusung oleh PDI Perjuangan. Dengan hasil rekapitulasi sementara, paslon Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji mencetak kemenangan telak, menunjukkan kepercayaan masyarakat yang sangat tinggi terhadap figur dan program mereka.

Wakil Sekretaris DPC PDIP Surabaya, Achmad Hidayat, menyampaikan bahwa partainya mengerahkan saksi dan kader untuk mengawal suara di seluruh kecamatan. Langkah ini bertujuan menjaga keabsahan suara rakyat yang telah menentukan pilihannya pada Pilkada 2024.

Baca Juga: PDIP Surabaya Apresiasi Langkah Wali Kota Eri Cahyadi Tangani Banjir

“Arahan Ketua DPC Mas Adi Sutarwijono, selain saksi, juga segenap kader diminta berjaga di kantor kecamatan untuk mengawal suara rakyat yang memilih Bu Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji di seluruh kecamatan se-Kota Surabaya,” ujar Achmad, Jumat (29/11/2024).

Hasil rekapitulasi Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur memperlihatkan dominasi paslon Risma-Gus Hans dengan perolehan 72,1% atau 880.846 suara. Mereka unggul jauh dari Khofifah-Emil yang hanya memperoleh 25,1% (307.013 suara) dan Luluk-Lukman dengan 2,8% (34.440 suara).

"Capaian ini mengukuhkan pengaruh Bu Risma sebagai tokoh politik utama di Surabaya," tegas dia.

Baca Juga: Masa Tenang Pilkada, PDIP Surabaya gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim Piatu

Dominasi PDIP juga terlihat pada Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya. Paslon Eri Cahyadi-Armuji meraih 81,75% atau 979.894 suara, meninggalkan kotak kosong dengan 18,25% (223.663 suara).

"Hasil ini mencerminkan dukungan besar masyarakat terhadap kelanjutan program pembangunan yang diusung Eri-Armuji," ujar mantan aktivis GMNI ini.

Baca Juga: PDIP Surabaya ajak Warga Pilih  Risma - Gus Hans dan ERJI sebagai Pemimpin Pro Rakyat

Achmad menegaskan bahwa PDIP Surabaya tidak hanya fokus pada kemenangan, tetapi juga memastikan proses rekapitulasi berlangsung transparan. “Kami ingin suara rakyat benar-benar terjaga dan tidak ada celah untuk kecurangan. Ini komitmen kami kepada warga Surabaya,” tambahnya.

Dengan hasil yang sangat dominan ini, PDIP Surabaya optimistis dapat mempertahankan kepercayaan masyarakat. Keunggulan yang diraih di Pilkada kali ini menjadi tonggak untuk melanjutkan pembangunan dan pelayanan publik di Kota Pahlawan. (pn2)

Editor : Wasi

pusaran.net auto

Berita Lainnya

pusaran.net horizontal