Pusaran.net - Sekitar 20 ribu buruh di ring 1 Jatim yang tergabung dalam beberapa organisasi akan turun ke jalan melakukan aksi dalam peringatan Hari Buruh atau May Day setiap 1 Mei 2024 yang dipusatkan di Kantor Gubernur Jatim, Surabaya.
Wakil Sekretaris DPW Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Nuruddin Hidayat mengatakan, aksi ini rencananya akan dimulai dengan berkumpul di Bundaran Waru pukul 12.00 WIB kemudian bergerak bersama dan diperkirakan tiba di lokasi aksi pukul 14.00 WIB.
Baca Juga: May Day 2024: Puluhan Ribu Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Menuntut Ini
Adapun rute jalan yang dilewati massa aksi meliputi Jl. Ahamad Yani – Jl. Darmo – Jl. Basuki Rahamat – Jl. Embong Malang – Jl. Baluran – Jl. Bubutan – Jl. Kebon Rojo – dan terakhir Jl. Pahlawan. "Kami mengimbau kepada masyarakat, khsususnya pengendara pengguna jalan umum agar menghindari jalan-jalan tersebut pada hari Rabu tanggal 1 Mei 2024," ujar Nuruddin, Selasa 30 April 2024.
Baca Juga: May Day 2024: Puluhan Ribu Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Menuntut Ini
Dalam aksi ini, ia mengatakan, ada beberapa hal yang akan disuarakan. Pertama, terkait pencabutan Undang-Undang (Omnibus Law) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang.
Kemudian menolak upah murah karena dinilai rendah oleh buruh, meminta penghapusan outsourcing, serta mewujudkan perda tentang sistem jaminan pesangon.
Baca Juga: May Day 2024: Puluhan Ribu Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Menuntut Ini
"Perda tentang Sistem Jaminan Pesangon ini merupakan janji politik Gubernur Khofifah dan Ketua DPRD Jatim pada saat tahun pertama beliau menjabat untuk periode 2019-2024. Namun hingga akhir masa jabatan Gubernur Khofifah Perda Sistem Jaminan Pesangon ini tidak kunjung terealisasi," pungkasnya.(pn1)
Editor : Wasi