Pusaran.Net - Peduli ekonomi wong cilik, Hariyanto Bacaleg PDI Perjuangan dapil 3 DPRD Kota Surabaya menggelar pelatihan bakso kepada emak - emak di Surabaya. Tidak hanya pelatihan membuat bakso, bacaleg nomor urut 8 ini juga mengajari marketing,serta pemodalan denga bunga rendah.
Pelatihan yang digelar di kantor PT PT. Boga Maju Mapan Jalan Samudra nomor 3-5 Surabaya. Sekitar 300 emak - emak di Surabaya mengikuti pelatiha tersebut.
Baca Juga: Resmikan Posko Pemenangan,Caleg PDIP Hariyanto Tancap Gas Sosalisasikan Ganjar - Mahfud
Hariyanto menjelaskan , emak-emak yang mengikuti pelatihan membuat bakso Eco merupakan ikhtiarnya untuk membantu Pemerintah kota Surabaya mengentaskan kemiskinan, sedangkan terkait bantuan permodalan, perusahaannya bekerjasama dengan perbankan untuk memberikan modal senilai Rp. 6 Juta Rupiah dengan bunga 3 persen.
"Karena angka kemiskinan di Kota Surabaya yang tinggi itu harus disokong dan harus bersama-sama untuk melakukan perubahannya," kata Hariyanto yang juga politisi PDI Perjuangan. Kamis (7/9/2023).
Hariyanto menambahkan, sekitar 300 peserta pelatihan ini mendapatkan bantuan permodalan yang berupa rombong lengkap dan bahan baku membuat bakso dan ke depannya dia akan menargetkan sekitar 2000 emak-emak bisa mengikuti programnya tersebut. Sesuai arahan ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri agar para kadernya terus membersamai dan berjuang untuk rakyat.
"Harapan saya adalah ekonomi di Surabaya bergerak Tumbuh, terus kemudian masing-masing individu di Kota Surabaya bisa mendapatkan penghasilan yang layak sehingga bisa mendapatkan keuangan yang baik, perekonomian yang baik sehingga membuat keluarga sejahtera," ujarnya.
Baca Juga: Pimpin Upacara Bendera HUT RI Ke-78, Caleg PDIP Hariyanto Ajak Bumikan Salam Pancasila
Pria asli Mulyorejo Surabaya tersebut juga mengutarakan bahwa emak-emak dari kalangan MBR bisa mengikuti program ini dengan mendaftarkan diri dengan syarat melampirkan foto kopi KTP, kartu keluarga dan surat pernyataan lajang atau sudah berkeluarga.
Salah satu warga dari Kecamatan Wonokromo merasa bahagia mengikuti program membuat bakso karena selain mendapatkan ilmu juga bisa memperoleh pendapatan tambahan.
"sambil membuka wawasan gimana caranya berjualan untuk yang belum pernah berjualan jadi mengerti, oh berjualan itu seperti ini," ujar Rahayu Siti Purwanti.
Baca Juga: Wujudkan Wisata Susur Sungai Kejawen,Caleg PDIP Hariyanto: Bantu Perekonimian Warga
Rahayu pun mengapresiasi bantuan permodalan dengan bunga 3% setahun sehingga kalangan ekonomi menengah ke bawah merasa mendapatkan pertolongan untuk meningkatkan perekonomian keluarganya.
"Saya pingin punya rombong bisa langsung beli. Karena sudah ada yang bantu modal. Pembayarannya dengan mencicil,"ungkap Rahayu. (pn2)
Editor : Wasi