Pusaran.Net - Calon wakil presiden dari pasangan no 1, Ma'ruf Amin hadir di acara rakerda Bravo 5 Jawa Timur yang merupakan relawan Jokowi-Maruf Amin, yang berlangsung di salah satu hotel bintang 5 di Surabaya Timur.
Di awal pidatonya, Ma'ruf Amin langsung menyebut nama Nahdatul Ulama (NU).
"Orang NU kalau tidak nyoblos nomor 1, ya terlalu." ujarnya di hadapan para relawan, (24/1/2019).
Di hadapan para relawan, Ma'ruf Amin mengatakan bahwa apa yang dilakukan Jokowi selama periode pertama adalah pondasi untuk membangun bangsa. Maka dari itu, lanjutnya, periode kedua adalah memaksimalkan manfaat yang sudah diberikan Jokowi kepada bangsa dan rakyat indoensia.
"Pondasi tidak akan bermanfaat kalau tidak diteruskan. Jika ada yang bilang ada kekurangan dan kesalahan, itu karena banyak bekerja. Yang tidak salah dan tidak punya kekurangan, berati tidak berkerja." ujarnya.
[caption id="attachment_2263" align="alignnone" width="1280"]
IMG 20190124 WA0045[/caption]
Tetapi, masih kata Ma'ruf Amin, kerja Jokowi telah banyak memberikan manfaat, baik dari segi sosial maupun ekonomi.
Bila ingin menang, lanjutnya, maka tugas relawan adalah meyakinkan masyarakat tentang kerja Jokowi, termasuk menangkal hoak.
"Hoak itu Tsunami teknologi. Ini bahaya. Sampai ada Kiai terpengaruh oleh hoak . Seharusnya kiai ada pegangannya." ujarnya.
Di akhir pidatonya, Ma'ruf Amin juga berharap pada relawan bravo 5 agar tidak hanya sekedar deklarasi saja, tetapi juga harus datang dari rumah ke rumah. Jika harapan itu dilakukan, Ma'ruf Amin pun yakin jika pilpres mendatang akan menang besar. (pn2)
Editor : Redaksi