Pusaran.Net - Caleg DPRD Kota Surabaya dari Partai Golkar, Agoeng Prasodjo berharap kesalahan penghitungan surat suara tidak lagi terjadi pada Pemilu-pemilu yang akan datang.
Hal tersebut diungkapkan Agoeng usai menghadiri penghitungan surat suara ulang (PSSU) di Kantor KPU Surabaya, Jalan Adityawarman, Surabaya, Senin (12/8/2019).
"Human Error mungkin, karena ngantuk. Tapi saya berharap ke depan teman-teman di KPU bisa lebih profesional dan teliti karena ini berdampak pada nasib orang," ucap Agoeng.
Agoeng menegaskan bahwa PSSU yang dilakukan atas permohonan dirinya yang dikabulkan oleh MK tersebut bukan merupakan bentuk persaingan antara dirinya dengan rekan separtainya yaitu Aan Ainur Rofiq.
"Selama ini orang kan menganggap seolah-olah saya bertempur dengan teman saya, tidak. Ini adalah kesalahan KPU yang membuat saya menjadi korban," ucap Anggota DPRD Kota Surabaya tersebut.
Agoeng melanjutkan, secara kacamata hukum menurutnya hal tersebut memang merupakan bentuk pelanggaran.
Namun beberapa waktu yang lalu, pihaknya sudah sempat berbicara dengan PPK terkait dan PPK pun mengakui kesalahannya.
"Mengakui kesalahan ini sudah gentleman, jadi tidak perlu (ke ranah hukum)," ucapnya.
Seperti diketahui, KPU Kota Surabaya telah melakukan PSSU untuk tiga TPS di Dapil 4 Surabaya.
Dari hasil penghitungan tersebut, suara Agoeng Prasodjo berhasil mengalahkan Aan Ainur Rofiq dan berhak atas satu kursi Golkar di Dapil 4 Surabaya. (pn2)
Editor : Redaksi