pusaran.net - Sebuah video hasil rekaman CCTV perampokan toko di Jombang, Jawa Timur beredar dijejaring grup whatsapp. Video berdurasi 43 detik itu memperlihatkan rekaman seorang pria dengan menggunakan senjata tajam pisau merampok dua orang wanita yang ada di dalam sebuah toko.
Perampokan bersenjata tajam itu diketahui menyatroni toko Oishii Frozen Food atau agen sosis di Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Minggu (21/07/2024) pukul 21.00 WIB.
Baca Juga: Polisi Tindak Tegas Oknum Anggota yang Terlibat Narkoba
Menurut keterangan kasir toko, Selvia Fransiska (29), saat itu dirinya bersama satu karyawan lainnya sedang menjaga toko tersebut. Kondisinya sedang sepi dan hendak tutup.
"Saat kejadian di dalam toko ada 2 orang, saya bersama teman," katanya.
Tiba-tiba, seorang pria masuk ke toko dan langsung menodongkan senjata tajam jenis pisau ke arah Siska sembari meminta menyerahkan uang di toko tersebut.
"Ditodong, Minta uang, pelakunya sempat ngancam mau bununuh saya kalau tdk mengasihkan uang semua, terus uang saya kasihkan semua, totalnya ada Rp7.8 juta," katanya.
Setelah berhasil menguras uang di kasir toko, pelaku keluar dari toko lalu kabur. "Kejadiannya hari Minggu malam jam 9 saat toko mau tutup, ciri-ciri pelaku orangnya kecil kurus kira-kira tinggi 160 cm, memakai jaket abu-abu, bermasker dan topi biru," pungkasnya.
Baca Juga: BBHAR PDI Perjuangan Surabaya Serukan Pengawasan Ketat atas Netralitas Pejabat di Pilkada 2024
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Jombang AKP Sukaca mengungkapkan anak buahnya langsung turun di lapangan untuk memburu perampok yang menodongkan senjata tajam (Sajam) ke kasir toko di Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito yang viral itu.
Perburuan pelaku perampokan itu dilakukan setelah Polsek Sumobito Jombang menerima laporan resmi dari korban, Rabu (24/7/2024).
Polisi mendatangi Tempat kejadian perkara (TKP), mencari alat bukti termasuk juga mengamankan rekaman CCTV serta mencatat dua orang saksi yang ada di toko tersebut.
Baca Juga: Polisi Beberkan Kronologis Pembacokan Warga Ketapang Laok, Sampang
"Pasca kejadian itu, hari ini dilakukan pemeriksaan dua orang saksi, namun hasil pemeriksaan belum kita sampaikan karena saat ini pemeriksaan masih berjalan," kata Sukaca
Menurut Sukaca, berdasarkan keterangan saksi dan sesuai rekaman CCTV, pelaku yang tergambar satu orang. Terindikasi pelaku mengendarai kendaraan sepeda motor. Namun demikian, itu masih terus didalaminya.
"Kami masih menyisir CCTV yang ada di sepanjang jalan, baik dekat TKP maupun secara radius 100 meter sampai 500 meter. Ada beberapa CCTV yang sudah kami dapatkan namun masih dianalisis teman-teman opsnal," tandasnya.(pn1)
Editor : Wasi