Pusaran.Net - Polres Pelabuhan Tanjung Perak terus menyelidiki kasus meledaknya kontainer berisi mebel di Depo Tanto 2, di Jalan Tanjung Tembaga, Jumat (20/12/2019).
Polisi sudah menginterogasi terhadap para korban yang melihat peristiwa ledakan terjadi dan mengakibatkan enam orang luka-luka serta dirawat di RS PHC Perak. Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, sejauh ini ada beberapa pentunjuk yang mengakibatkan kontainer 20 feet meledak. Namun, polisi tidak mau berspekulasi karena petugas Laboratorium Polda Jatim berhak menjawabnya.
"Besok (hari ini) tim labfor akan melakukan penyelidikan dan olah TKP di Depo Tanto 2 sambil penyidik melihat manifes barang-barang yang ada di dalam kontainer," kata Agus Rahmanto, Minggu (23/12/2019).
Perwira kelahiran Malang ini berharap, diketahui penyebab pastinya. Pihaknya tidak mau berspekulasi karena ada yang mengatakan penyebab kontainer meledak karena di dalamnya berisi bahan peledak dan lem.
"Kami tidak mau berspekulasi seperti itu. Tunggu saja hasil dari labfor," tandas Agus.
Untuk saat ini ada enam korban yang dijadikan saksi dan di tuangkan dalam berita acara pemeriksaan (BAP). Hal ini menyusul membaiknya beberapa korban ledakan yang dirawat di rumah sakit. "Korban sudah stabil semua dan sudah melayangkan surat panggilan," beber Agus.
Untuk langkah hukum, kata Agus, tetap dicari apakah sesuai SOP atau prosedural karena kelalaian. Tapi tunggu hasil dari penyelidikan dulu.
"Bagaimanapun juga kita lihat dulu apa penyebab kontainer meledak, baru langkah hukum akan kita proses," pungkas Agus. (pn1)
Editor : Redaksi
