Pusaran.net - Tidak ada korban jiwa akibat ledakan bom di Markas Komando Satuan Brimob di Jalan Raya Gresik No.39 Surabaya, Senin, 4 Maret 2024. Kapolda Jawa Timur, Irjen Imam Sugianto, menyebut ledakan itu mengakibatkan gedung dan dua mobil rusak.
"Alhamdulillah sementara tidak ada korban jiwa, tapi kami mengalami kerugian materil seperti kantor sama mobil yang berisi perlengkapan peledakan jibom rusak," kata Imam, dikonfirmasi, Senin,( 4 /3/2024)
Baca Juga: Cegah Banjir di Surabaya, Pembongkaran 125 Bangli di Sungai Kalianak Dikebut Hingga Akhir Mei
Adapun kerugian materil yang didapat dalam kejadian ini. Pertama ialah rusaknya Kantor Detasemen Gegana, kedua mobil milik Jibom berisi perlengkapan penjinak bom.
Baca Juga: Kedutaan Besar Kanada Kunjungi SIER untuk Perkuat Diplomasi Ekonomi
"Ini murni kecelakaan, nanti hasil lengkapnya kita sampaikan diinfokan lagi," tandasnya.
Baca Juga: Surabaya Semarak di Bulan Mei 2025: HJKS ke-732 Usung Semangat Ekonomi dan Budaya
Sebelumnya, terdengar suara ledakan di Mako Detasemen Gegana Polda Jatim, Senin, 4 Maret 2024. Ledakan itu berasal dari temuan sisa mortir perang. Rencananya, mortir itu akan dimusnahkan Polda Jatim dalam minggu-minggu ini.(pn1)
Editor : Wasi