Pusaran Net - Jelang malam pergantian tahun 2024, Polrestabes Surabaya menggelar rapat koordinasi bersama tiga pilar. Rapat yang dipimpin Wakapolrestabes Surabaya AKBP ini, membahas persiapan pengamanan malam tahun baru 2024.
Pada kesempatan itu, Kabagops Polrestabes Surabaya, AKBP Wibowo memaparkan rencana pengamanan Malam Tahun Baru 2024 Polrestabes Surabaya dalam Operasi lilin Semeru 2023.
Baca Juga: Kapolda Jatim Ingatkan Perguruan Silat Patuhi Maklumat Aman Suro 2025
Pembuatan rencana pengamanan malam tahun baru 2024 mengacu pada Surat Edaran Walikota Surabaya dan Instruksi Kapolrestabes Surabaya dalam menciptakan rasa aman dan nyaman dalam menghadapi Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Jajaran Polrestabes Surabaya saat ini aktif menggelar razia knalpot brong dan patroli antisipasi kejahatan malam hari. Satuan lalu lintas mencatat total penindakan sebanyak 1.348 kali yang terdiri dari 416 dari Satlantas Polrestabes Surabaya dan 932 Kali penindakan dari Unit Lantas Polsek Jajaran.
Baca Juga: Polda Jatim Siagaka 21.501 Personel untuk Operasi Aman Suro
Polrestabes Surabaya sendiri melibatkan 1.322 Personel pengamanan dalam perayaan malam pergantian tahun 2024 mendatang. Adapun pola pengamanan yang diterapkan yakni menempatkan personil di kawasan rawan gangguan kamtibmas, jalur protokol, pusat kota dan batas-batas kota Surabaya.
Selain penempatan personel di lokasi rawan, pelaksanaan Patroli Skala Besar juga diharapkan mampu meniadakan segala potensi gangguan kamtibmas yang ada. Tidak hanya itu, Polrestabes Surabaya juga mensiagakan personel on call yang ada di mako sebagai Power of Hand Kapolrestabes Surabaya yang siap digerakkan sewaktu-waktu.
Baca Juga: 2 Pekerja di Sidoarjo Tewas Keracunan Zat Kimia Saat Lakukan Ini
Pengamanan lokasi wisata seperti Kebun Binatang Surabaya juga menjadi perhatian Polrestabes Surabaya pada musim lebaran Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 yang akan datang.
"Dalam rangka menjaga kamtibmas aman dan kondusif jelang malam pergantian tahun 2024, Polrestabes Surabaya tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dari Segenap Instansi terkait dan Polres-Polres Penyangga Kota Surabaya," pungkas Wimboko. (pn3)
Editor : Wasi