Pusaran.Net - Ribuan masyarakat Sumenep Madura menghadiri acara Istigasah Kubro dan doa bersama di Taman Bunga Alun-alun Kota Sumenep, Minggu (13/1/2019). Acara bertemakan Sumenep Bersholawat ini bertujuan untuk memohon doa untuk keselamatan bangsa ditengah kondisi politik.
Ketua Panitia Istigasah Kubro, Nyai Eva yang juga sebagai Ketua Muslimat NU Sumenep ini mengatakan bahwa maksud dan tujuan istigasah untuk memohon doa bagi keselamatan bangsa. Di samping itu, menyikapi kondisi politik nasional yang rentan ancaman perpecahan anak bangsa.
Dalam konteks ini, Nyai Eva mengaku bahwa Muslimat NU tidak memungkiri bahwa pihaknya merupakan pendukung Paslon nomor urut 01, Jokowi - Ma'ruf Amin. Meski demikian, secara sadar pihaknya mengajak semua pihak untuk tetap berkepala dingin meskipun berbeda pilihan.
"Mari semua pihak untuk berperan aktif menjaga persatuan dan kesatuan anak bangsa meskipun berbeda pilihan," pesannya disela tausyiah yang diberikan oleh KH Nurudin sembari mengajak kepada peserta pengajian tidak terpengaruh terhadap berita hoaks.
Menurutnya, menyebarkan berita yang tidak benar adalah fitnah. Dalam memilih pemimpin KH Ma'ruf Amin, kata Nyai Eva, keislaman dan keulamaannya tidak diragukan lagi.
"Mari satukan niat, satukan tekad, satukan pilihan satu menuju indonesia maju. Jangan pilih wakil presiden yg tidak menghormati kiai walaupun sudah meninggal. Di mana, wakil yang suka melangkahi kuburan kiai. Lebih baik pilih wakil presiden yg jelas jelas kiai," terangnya.
Acara Sumenep Bersalawat, Istigasah Kubro dan Doa untuk keselamatan bangsa semakin berkesan dengan kehadiran duta Sholawat Veve Zulfikar. Perempuan yang masih duduk di bangku sekolah SMA ini telah melalang buana seantero Indonesia demi mengajak warga masyarakat Bersalawat. (pn2)
Editor : Redaksi