Pusaran.Net - Sebanyak 1164 peserta berasal dari 154 kelurahan di Surabaya mengikuti tes tulis sebagai tenaga Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Pilwali Surabaya 2020.
Komisioner KPU Kota Surabaya, Subairi menegaskan jika dari peserta yang ada, nantinya di setiap kelurahan akan diambil tiga orang. Namun sebelumnya mereka harus mengikuti tes wawancara. Sementara tes tulis akan diumumkan pada 7 Maret 2020.
"Yang pasti di 154 kelurahan di Surabaya, akan diambil tiga orang untuk anggota PPS. Dan tercatat kerja mereka selama delapan bulan,"katanya di Islamic Center, Surabaya, Rabu (4/3/2020).
Selanjutnya untuk gaji mereka diambilkan dari APBD Kota Surabaya. Selain itupula KPU Kota Surabaya juga membuka pengaduan dari masyarakat apakah anggota PPS yang lolos tidak dalam persoalan hukum.
Seperti diketahui menjadi KPU Kota Surabaya dalam Pilkada 2020 mendatang menjalin kerjasama dengan pihak media, di mana dalam waktu dekat ini segera dibuka pendaftaran anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara).
Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Surabaya Subairi SPd menjelaskan dengan menggandeng media, pihaknya berharap akan banyak masyarakat yang ikut seleksi PPK dan PPS. Dengan begitu peristiwa pada Pilkada 2015 lalu tidak terulang lagi.
Sehingga yang mendaftar banyak, tidak hanya 6-7 orang lagi, tetapi nantinya akan banyak pilihan untuk dijaring menjadi anggota badan ad hoc, lanjutnya.
Ditambahkannya, untuk pendaftaran PPK dibuka mulai 15 Januari 2020, sedangkan PPS pada Februari 2020. (pn2)
Editor : Redaksi