Insan Doktor Ekonomi Indonesia Gelar Konggres Ke 3 di Surabaya

pusaran.net

Pusaran.Net - Guna menghadapi era industri 4.0 di Indonesia, Insan Doktor Ekonomi Indonesia (IDEI) menggelar kongres ke 3 di hotel Ibis Style,Surabaya, Sabtu (26/10/2019).

Ketua IDEI, Hary Soegiri mengatakan, kongres ke 3 ini, agenda utamanya adalah pemilihan Ketua dan pengurus baru IDEI untuk empat tahun kedepan. Di dalam acara konggres ada rangkaian acara konggres. Yang pertama adalah lomba esai bagi mahasiswa S1,S2, dan S3.

"Kedua mengantisipasi bonus demografi yang dalam waktu dekat, tahun 2020 bonus demografi sudah jalan",ungkap Hery.

Artinya, pihaknya akan menyiapkan angkatan kerja di mana mereka berusia 19 th sampai 39 tahun. Atau 79 persen penduduk di Indonesia adalah masuk dalam usia produktif.

"Dan ketiga adalah dalam kaitannya menghadapi era digital atau revitalisasi. Dimana kita akam lakukan pendampingan perekonomian berbasis digitalisasi",jelas Hary.

Tujuannya, lanjut mantan pejabat di Pemprof Jatim ini, adalah mempercepat perekonomian gitalisasi. Seperti marketing digital atau tradding online dan lain - lain.

"Terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM). Jadi kita akan dampingi aplikasi dan kegiatan UMKM",ujarnya.

Tak kalah pentingnya yakni kebutuhan dosen ekonomi. Karena kebutuhan para dosen dengan dosen yang ada saat ini masih sangat kurang. Terutama pada jabatan Rektor Kepala dan Guru Besar. Untuk itu, pihaknya akan membantu pendampingan bagaimana caranya melakukan percepatan dalam jabatan - jabatan tersebut.

"Itu semua rangkul dalam revolusi industri 4.0",pungkas Hary.

Sementara itu, pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy mengatakan bahwa tantangan ekonomi Indonesia tahun  2020 ada sembilan pokok yakni daya beli melemah, gejolak kebutuhan pokok, ketergantungan import, ketimpangan struktural, dampak brexit dan kondisi UE, AS dibawah D Trump, perang dagang, Nuklir Korut, dan suku bunga the fed (3x).

"Dari 9 itu, 3 tantangan yang harus cepat dicarikan sukusinya oleh kabinet Jokowi periode ke dua ini", tutup Noorsy usai menjadi pembicara di Kongres IDEI ke 3.(pn3)

Editor : Redaksi

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru