Pusaran.Net - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, pertemuan secara tatap muka dengan relawan Sapu Lidi Jawa Timur (Jatim) pada sore ini merupakan obat kangen karena selama 2,5 tahun tidak bertemu para relawan.
"Siapa yang tidak kangen saya, tunjuk jari. Siapa yang ingin jaket, tunjuk jari," ujarnya di Stadion 10 November, Tambaksari Surabaya, Minggu (21/8/2022).
Baca juga: Ratusan Demonstran Kepung Polda Jatim, Tuntut Penuntasan Kasus Korupsi dan "Adili Jokowi"
Jokowi mengatakan, relawan Sapu Lidi Jatim itu ibaratnya adalah sebuah kapal besar, oleh sebab itu penumpangnya harus kompak. Harus erat, kuat, menjaga persatuan dan paling penting solid serta terus menjaga komunikasi diantara relawan.
"Untuk urusan politik, banyak yang bicara dengan saya, politiknya masih jauh 2024, tidak usah kita tentukan sekarang. Saat ini yang penting adalah kerja keras supaya ekonomi sehat," tuturnya.
Baca juga: Demo Mapolda Jatim, GAS : Minta Polisi Periksa Jokowi dan Keluarga Atas Dugaan KKN
Jokowi mengaku, dirinya banyak mendapatkan bisik-bisik yang bertanya mengenai dukungannya kepada calon presiden 2024.
"Maka saya jawab, jangan tergesa-gesa, jangan terburu-buru, jangan sampai salah. Santai saja urusan politik, yang penting urusan ekomomi dulu," katanya.
Baca juga: Kunjungi Pasar Dukuh Kupang, Presiden Jokowi : Harga Telur Terlalu Murah
Jokowi mengatakan, sebagai bangsa yang besar, Indonesia harus bersatu dan sebagai relawan Sapu Lidi Jatim maka juga harus kompak. "Sebagai relawan Sapu Lidi maka harus kompak supaya tidak keliru memilih pemimpin," ucapnya. (pn2)
Editor : Wasi